Mengenal Bakteri Salmonella
Mengenal Bakteri Salmonella - Pada artikel sebelumnya tentang bahaya yang terjadi jika menyimpan telur terlalu lama dalam kulkas, dibeberkan bahwa kebiasaan tersebut dapat menyebabkan tumbuhnya bakteri salmonella dalam telur tersebut. Tentu semua orang pernah mengalami kondisi yang kurang mengenakkan setelah mengkonsumsi suatu jenis makanan tertentu. Jika mengalami hal yang demikian maka bukan tidak mungkin makanan tersebut terserang bakteri salmonella. Salmonella merupakan salah satu jenis bakteri yang sering ditemukan pada makanan. Salmonella ini masuk dalam genus enterobakteria gram-negatif yang memiliki bentuk seperti tingkat. Salmonella ini menjadi bakteri yang memicu sejumlah penyakit seperti foodborne, tifoid, paratifod dan masih banyak lagi lainnya. Jenis-jenis bakteri salmonella ini mampu bergerak leluasa dan kemudian menghasilkan hydrogen sulfide yang beracun. Nama “salmonella” melekat pada bakteri ini berkat inisiatif tokoh bernama Daniel Edward Salmon, seorang ahli patologi dari Amerika Serikat.
Bakteri salmonella diketahui merupakan penyebab utama penyakit yang penyebarannya melalui medium makanan atau dikenal dengan istilah Foodborne diseases. Hal inilah yang membuat stereotif salmonella sebagai penyebab penyakait pada sistem pencernaan semakin kuat. Penyakit yang disebabkan bakteri salmonella dikenal dengan istilah salmonellosis. Penyakit ini ditandai dengan berbagai gejala antara lain diare, demam dalam jangka waktu 8 hingga 72 jam, kram pada perut, sakit kepala, muntah-muntah dan merasa mual yang berkepanjangan.
Terkait dengan sifatnya yang memicu penyakit, bakteri salmonella ini dibagi ke dalam berbagai jenis. Salah satu yang cukup berbahaya dan menjadi biang penyebab penyakit tipus adalah bakteri salmonella typhi. Bakteri ini menginvasi pembuluh darah dan juga gastroenteritis yang dikarenakan keracunan makanan atau intoksikasi. Adapun gejala umum dari penyakit tipus ini antara lain demam, perasaan mual yang kuat dan sering muntah. Penyakit tipus ini tidak bisa diremehkan sebab penderita bisa saja berujung pada kematian. Karenanya, penting bagi kita untuk menjaga diri dari bakteri salmonella.
Cara sederhana untuk terhidar dari mikroba merugikan ini adalah dengan rajin mencuci tangan serta menjaga higenitas makanan yang dikonsumsi. Perlu diketahui, bakteri salmonella ini bisa dijumpai dalam berbagai jenis makanan. Bukan hanya yang telah diolah tetapi juga makanan yang masih mentah. Salmonella ini sering sekali dijumpai pada daging mentah dan juga sayur dan buah yang masih dalam keadaan segar.
Bakteri salmonella diketahui merupakan penyebab utama penyakit yang penyebarannya melalui medium makanan atau dikenal dengan istilah Foodborne diseases. Hal inilah yang membuat stereotif salmonella sebagai penyebab penyakait pada sistem pencernaan semakin kuat. Penyakit yang disebabkan bakteri salmonella dikenal dengan istilah salmonellosis. Penyakit ini ditandai dengan berbagai gejala antara lain diare, demam dalam jangka waktu 8 hingga 72 jam, kram pada perut, sakit kepala, muntah-muntah dan merasa mual yang berkepanjangan.
Terkait dengan sifatnya yang memicu penyakit, bakteri salmonella ini dibagi ke dalam berbagai jenis. Salah satu yang cukup berbahaya dan menjadi biang penyebab penyakit tipus adalah bakteri salmonella typhi. Bakteri ini menginvasi pembuluh darah dan juga gastroenteritis yang dikarenakan keracunan makanan atau intoksikasi. Adapun gejala umum dari penyakit tipus ini antara lain demam, perasaan mual yang kuat dan sering muntah. Penyakit tipus ini tidak bisa diremehkan sebab penderita bisa saja berujung pada kematian. Karenanya, penting bagi kita untuk menjaga diri dari bakteri salmonella.
Cara sederhana untuk terhidar dari mikroba merugikan ini adalah dengan rajin mencuci tangan serta menjaga higenitas makanan yang dikonsumsi. Perlu diketahui, bakteri salmonella ini bisa dijumpai dalam berbagai jenis makanan. Bukan hanya yang telah diolah tetapi juga makanan yang masih mentah. Salmonella ini sering sekali dijumpai pada daging mentah dan juga sayur dan buah yang masih dalam keadaan segar.
Posting Komentar untuk "Mengenal Bakteri Salmonella"
Pembaca boleh bebas berkomentar selama isi komentar berhubungan dengan isi postingan, menggunakan kalimat yang santun dan berguna bagi pengembangan blog ini.