Bagaimana Sampai Terjadi Petir dan Guntur ?

Petir dan guntur biasanya terjadi pada saat-saat tertentu, ketika akan terjadi hujan atau pada saat hujan. Petir terjadi karena pemuaian udara yang sangat cepat yang disebabkan oleh loncatan semacam bunga api listrik yang besar. Loncatan ini biasanya terjadi pada saat awan mendung atau hujan. Pada saat tersebut biasanya akan terjadi gesekan antara awan dan udara.

Karena terjadi gesekan yang kuat antara awan dan udara maka awan hitam mendapatkan muatan listrik yang besar. Antara muatan listrik pada sekumpulan awan yang satu dan kumpulan lainnya dapat saja memiliki muatan yang berlawanan. Gesekan antara kumpulan awan yang memiliki muatan listrik yang berbeda akan menyebabkan loncatan bunga api listrik (kilat). Bunga api listrik yang dihasilkan bisa sangat besar.

Bunga api yang besar tentu saja akan menimbulkan panas. Panas yang dihasilkan akan menyebabkan udara memuai dengan sangat cepat. Pemuaian yang cepat akan menimbulkan suara bergemuruh yang dalam bahasa sehari-hari disebut guntur. Guntur, atau halilintar ini dapat menghancurkan bangunan, membunuh manusia, dan memusnahkan pohon. 
Oleh karenanya, tidak mengherankan mengapa pada bangunan gedung perlu dipasang alat penangkal petir.

Berbagi :